Dampak
perjanjian Postdam 2 Agustus 1945 antara sekutu dengan Jerman adalah wilayah
Jerman dibagi menjadi dua, yaitu Jerman Barat dengan ibu kotanya di Bonn dan
Jerman Timur dengan ibukotanya di Berlin Timur. Sementara kota Berlin dibagi
menjadi dua pula yaitu Berlin Barat dan Berlin Timur. Kedua kota tersebut
kemudian dipisahkan dengan tembok Berlin yang dibangun sekal tahun 1961- 9
Nopember 1989. Jerman Barat dibawah pengaruh Amerika Serikat, Inggris dan
Perancis, sementara
Jerman Timur dibawah pengaruh Uni Sovyet. Dalam
perkembangannya negara dibawah Uni Sovyet menjadi negara komunis dan Jerman
Barat menjadi negara demokrasi dengan paham liberalnya yang banyak memberikan
kebebasan bagi masyarakat. Di bidang ekonomi Jerman Barat tumbuh menjadi negara
maju, sementara Jerman Timur yang komunis, perekonomiannya makin memburuk.
Jerman mulai dilanda isu tentang keterbukaan dan restrukrisasi ekonomi menjelang
tahun 1990-an. Hal tersebut dipicu kemrosotan ekonomi Jerman Timur dan daya
tarik perkembangan pesat perekonomian di Jerman barat. Dengan latar belakang
tersebut yang kemudian melahirkan gerakan yang bertujuan untuk menyatukan
kembali Jerman Barat dan Jerman Timur.
Pada tanggal 13 Februari 1990
Konselir Helmut Kohl dan Hans Modrow dari Jerman Timur setuju
untuk
mempersiapkan penyatuan mata uang dan ekonomi kedua Negara, hal ini
ditindaklanjuti dengan
penetapan Deuch Mark sebagai mata uang Jerman.Setelah
mengalami perjuangan yang panjang pada
tanggal 3 Oktober 1990 kedua Jerman resmi
bersatu Unifikasi setelah diadakan pemilu yang pertama
pada tanggal 2 Desember
1990. baca juga refolusi Bolshevik
Faktor Pendorong bersatunya Jerman :
- Pemerintahan komunis di Jerman Timur ketat dan kejam
- - Berkembangnya hak asasi manusia yang tidak bisa ditutup-tutupi
- Gorbachev merestui pernyataan Jerman
- Pengaruh perkembangan glasnot dan perestroika.
- Perkembangan ekonomi Jerman Barat menimbulkan rasa iri masyarakat Jerman Timur.
- Dirobohkannya tembok Berlin 9 Nopember 1989
- Adanya pertemuan Dua Plus Empat yaitu Jerman Barat, Jerman Timur, Amerika Serikat, Uni Sovyet, Inggris dan Perancis. Dalam pertemuannya di Moskow 12 September 1990 berhasil ditanda tangani naskan pernyaan Jerman selanjutnya 3 Oktober 1990 secara politis Jerman dinyatakan bersatu.
baca juga : Peradaban Mahenjodaro dan Harappa
Dampak bersatunya Jerman :
- Robohnya tembok Berlin
- Berakhirnya pemerintahan komunis di Jerman Timur
- Munculnya kekhawatiran negara lain akan munculnya kekuatan Jerman seperti masa Hittler.
- Masalah penarikan 150 ribu tentara VS di Jerman Timur
- Masalah perekonomian terutama di bekas Jerman Timur.
Baca juga: Bank soal Sejarah Indonesia Part V
Runtuhnya Komunis Eropa Timur :
Setelah Uni Sovyet dinyatakan bubar
maka negara-negara Eropa Timur seperti ayam kehilangan induknya. Sebab selama
masa perang dingin (baca juga: Perang Dingin), negara-negara Eropa Timur bisa tegak berdiri karena dukungan
Uni Sovyet. Sejak Uni Sovyet runtuh, aksi demo muncul dimana-mana untuk
menuntut dibentuknya pemerintahan yang demokratis bebas dari ancaman dan
penindasan. Aksi-aksi yang muncul di Eropa Timur ada yang berjalan damai dan
ada pula bentrokan serta kekerasan. Perjuangan masyarakat menuntut pembaharuan
akhirnya berhasil, seperti di Polandia, Bulgaria, Rosevania dan Cekoslavakia. Baca juga Proses Runtuhnya Uni Sovyet
Tidak ada komentar:
Posting Komentar